Saat Anda makan atau minum, Anda akan mendapatkan energi dari makanan atau minuman yang dikonsumsi. Energi tersebut dikenal dengan istilah kalori tubuh. Kalori tubuh dibutuhkan dalam aktivitas fisik dan menjalankan fungsi tubuh.

Energi dari makan dan minuman dihitung dalam satuan kalori, yang pada umumnya dapat diketahui melalui informasi nutrisi yang tercantum di balik label kemasan atau melihatnya dalam kalkulator kalori makanan.

Untuk dapat menjalankan fungsi tubuh dengan baik dan menjalani aktivitas sehari-hari, setiap orang membutuhkan kalori tubuh yang cukup.

Ketahui Faktor yang Memengaruhi Kebutuhan Kalori Tubuh

Kebutuhan kalori tubuh manusia berbeda-beda. Ada banyak faktor yang memengaruhi jumlah pasti kebutuhan kalori tersebut, di antaranya:

• Tinggi badan
• Berat badan
• Usia
• Jenis kelamin
• Aktivitas sehari-hari
• Massa otot
• Suhu lingkungan
• Status kehamilan dan kondisi hormon
• Kondisi medis tertentu

Anda mungkin membutuhkan jumlah kalori lebih banyak ketika sedang sakit atau baru saja menjalani prosedur pembedahan. Orang yang memiliki tubuh yang tinggi juga membutuhkan lebih banyak kalori untuk membantu membangun massa tubuh.

Jadi, sebenarnya Anda tidak bisa menyamakan porsi makan orang yang satu dan yang lain, karena kebutuhan kalori yang berbeda-beda.

Berapa Banyak Kalori yang Dibutuhkan Setiap Hari?

Panduan Diet Amerika merekomendasikan asupan kalori harian berkisar 1.800 hingga 3.200 kalori per hari, tergantung pada usia, berat badan, jenis kelamin dan aktivitas fisik sehari-hari.

Namun bisa diperkirakan bahwa kebutuhan rata-rata kalori pria dewasa berkisar 2.000 hingga 3.200, dan kebutuhan rata-rata kalori wanita dewasa berkisar 1.600 hingga 2.400 per hari.

Menurunkan Berat Badan dengan Defisit Kalori, Ketahui Cara yang Benar

Mengonsumsi lebih banyak kalori dari rekomendasi harian dapat menyebabkan kenaikan berat badan, sehingga untuk menjaga berat badan sebaiknya Anda tidak melebihi konsumsi kalori harian.

Untuk menurunkan berat badan, tentu saja Anda harus membatasi asupan kalori di dalam tubuh yang juga dikenal dengan istilah defisit kalori.

Defisit kalori dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu membatasi asupan makanan di bawah kebutuhan kalori harian atau berolahraga dan membakar sejumlah kalori sesuai yang dibutuhkan.

Namun Anda perlu tahu bahwa membatasi asupan makanan di bawah kebutuhan kalori harian, berisiko memengaruhi kondisi tubuh, di antaranya:

• Menurunkan metabolisme tubuh
• Menyebabkan kelelahan dan kekurangan nutrisi
• Menurunkan tingkat kesuburan
• Membuat tulang menjadi lemah
• Menurunkan kekebalan tubuh

Pada akhirnya, cara defisit kalori yang lebih baik adalah dengan membakar kalori melalui aktivitas fisik seperti olahraga dan juga aktif bergerak.

American College of Sports Medicine (ACSM) dan Centers for Disease Control and Prevention (CDC) merekomendasikan agar orang dewasa melakukan setidaknya 30 menit aktivitas aerobik intensitas sedang yang dilakukan lima hari per minggu atau lebih.

Artinya dalam seminggu Anda harus berolahraga selama 150 menit. Jika Anda ingin menurunkan berat badan hingga 5%, maka Anda disarankan berolahraga minimal 300 menit per minggu.

Tips Menjaga Asupan Kalori Agar tidak Berlebihan

Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda coba agar tidak mengonsumsi kalori berlebihan:

• Sarapan pagi dengan protein dan lemak sehat
• Makan teratur untuk mencegah ngemil
• Makan lebih lambat untuk membakar kalori tubuh
• Berolahraga secara teratur
• Minum cukup air
• Banyak mengonsumsi makanan berserat
• Menghindari makanan tinggi lemak jenuh
• Menggunakan piring yang berukuran lebih kecil
• Tidur cukup
• Menghindari makan sebelum tidur

Tidak semua orang dapat dengan mudah memiliki berat badan ideal walau sudah berusaha. Di saat ini Anda mungkin memerlukan bantuan dari dokter ahli apabila semua usaha sudah dilakukan namun belum menunjukkan hasil yang sesuai dengan yang Anda inginkan.

Jangan ragu untuk memeriksakan diri dan berkonsultasi dengan dokter ahli agar proses menurunkan berat badan yang Anda lakukan tidak membahayakan kesehatan.

Mau tahu informasi seputar nutrisi, makanan dan tips diet lainnya? Cek di sini, ya!